Sekilas Sejarah Singkat Konveksi Sablon

Saat jaman dahulu, medio 960-1729M di tiongkok ke pertama kalinya tekniksablon ditemukan. Setelah itu di negri jepang dikembangkan mencetak motif kain kain kimono, karena jika mengunakan goresan tangan bisa mahal, oleh karena itu menggunakan tehnik sablon agar menekan harga. Sedudahnya terkenal di negri jepang, Di daratan eropa pun juga terkenal dengan tehnik sablonnya sekitar tahun 1851-1862.

Joseph swan bangsawan inggris menemukan produk autotype. Tidak ketinggaln saat tanggal 11 juli 1907 samuel simmon mendapatkan paten cetak sablon menggunakan screen berbahan bahan kain chiffon.sehabis itu di amerika teknik sablon ini digunakan pada kain tekstil di tahun Selanjutnya tahun 1946 Mc Kornick dan penney menciptakan meisn pembuat cetak sablon. Seseorang investor yang Bernama Michael vasilontene juga jngin mengembangkan mesin penyablon yang dapat mencetak lebih dari satu warna. Kesuksesan mesin sablon Michael vasilonte ini yang telah dipatenkan pada tahun 1960 pelan pelan digunakan di berbagai industri negara amerika serikat. Sampai sekarang ini mesin sablon masih dipergunakan didunia. Di negara Indonesia tehnik sablon sudah mulai masuk ketika masa penjajahan Belanda dan Jepang. Dan Biasa digunakan untuk mencetak poster, spanduk untuk propaganda, dan berkembang  menjadi motif kain.

Setelah sekilas sejarah singkat konveksi mari pindah ke Pengertian dari Konveksi ini, yaitu usaha produksi pakaian yang dibuat secara massal. Dan konveksi adalah termasuk salah satu industri kreatif fashion karena yang berkaitan dengan kreatifitas, mulai dari model desain, hingga pemilihan warna. Produk yang dihasilkan diantaranya adalah jaket, kemeja, seragam, kaos, polo shirt, dan lainsebagainya. Konevski adalah salah satu bisnis dibidang pakaian yang biasanya memproduksi pakaian dalam partai besar sesuai permintaan konsumen, berikut tujuan dan tahapan konveksi :

  • Tujuan konveksi :

Tujuan utama bisnis ini tak lebih dan tidak lain yakni memeperoleh keuntungan dan pemasukan usaha kopma, memperbesar relasi relasi dan usaha konveksi agar dikenal diseluruh kalangan masyarakat luas

  • Tahapan proses produksi :
  1. Menyiapkan material

Langkah pertama yaitu mempersiapkan material yang ingin dibutuhkan seperti kain benang , kancing, dan material konveksi lain yang dibutuhkan

  1. Perencanan pola

Saat dalam proses ini maka akan menentukan rancangan dari pakaian pakaian yang akan dibuat, biasanya menggunakan computer, seperti adobe photoshop, adobe ilustator, corel draw dan progam lainnya

  1. Proses memotong kain

Apabila setelah memnentukan rancangan pakaian selesai maka disini akan melakukan pemotongan kain yang sesuai dengan perencanaan, misalnya pemotongan kain untuk dasar pakaian, saku dan atrbut lain yang dibutuhkan.

  1. Setting aplikasi

Yang tahap keempat ini jika proses potong kain selesai, maka akan melakukan setting aplikasi yang digunakan, pakaian tersebut menggunakan sablon atau bordir.

  1. Proses aplikasi

Jika penerapan aplikasi sudah selesai, maka baru disini melakukan proses jahit. Pola jahit disini pun juga harus sesuai dengan pola yang telah telah dibuat seperti disebutkan pada poin no 2 diatas.

  1. Quality control

Nah jika sudah proses jahit selesai, maka harus dilakukan proses quality control. Proses ini penting sekali mengingat bahwa memproduksi pakaian harus sesuai dengan keinginan konsumen, maka hasil produksi juga harus sesuai dengan keinginan konsumen.

  1. Steam dan packing

Tahap terakhit setelah melewati proses quality control dan agar hasilnya sesuai dengan yang diharapkan, maka perlu melakukan yang Namanya proses steam untuk mendapatkan hasil yang lebih sempurna. Proses steam ini menyempurnakan proses produksi konveksi. Setelah itu packing dapat dilakukan, bisa menggunakan bahan tertentu seperti plastic pakaian atau bahan yang sesuai dengan image yang ingin ditunjukkan usaha konveksi.

Demikian sekilas tentang sejarah konveksi sablon, dan jika ingin mengetahui konveksi sablon murah tepatnya dimana disinilah solusinya amanahgarment, bisa cek di website www.amanahgarment.co.id dan langsung hubungi CS nya dan konsultasikan kendalamu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *